Hukum Mandi Karena Melahirkan dengan Operasi.

Wajib Kah Mandi karena Melahirkan Dengan  Operasi?


Oleh: Nur Fuad


Sumber gambar:halodoc


Di antara perkara yang mewajibkan mandi adalah melahirkan, sebagaimana yang mafhum dalam bab fikih ubudiyah. Namun, bagaimana jika seorang Wanita melahirkan melalui jalan yang bukan semestinya? Yakni operasi. Apakah dia masih diwajibkan untuk mandi wajib atau tidak?


Jawaban: Wajib menurut sebagian pendapat dan menurut pendapat sebagian ulama, tidak wajib.


Ibarot 1.


Hasyiatul Baijuri Hal.143 Darul kutub ilmiah


ولوْ ولدتْ مِن غيْرِ الطَريق المُعْتادِ فَالَّذي يَظهَرُ  وُجوبُ الغسل أخْذا مِمّا بحَثهُ الرَملي  فيما لو قال: إن ولدت فأنت طالق فولدت من غير طريقه المعتاد، وقال بعضُهم قدْ يتّجه عدمُ الوجوبِ 


"Apabila melahirkan melalui bukan jalan yang semestinya(al-muktad) maka pendapat yang adzhar/ jelas(yadzhar) hal tsb mewajibkan mandi. Jika mengambil pendapat dari permasalahan yang telah dibahas oleh Imam Ar-romli mengenai(Apabila seorang Suami berkata; jika kamu duhai Istriku, melahirkan, maka kamu tertalak, lalu si Istri melahirkan melalui jalan yang bukan semestinya...) Sebagian ulama berkata, terkadang cenderung tidak wajib."


Hasyiyah Al-Baijuri Hal. 143, Darul kutub ilmiah PDF.


Ibarot 2.  Hasyiyah Bujairomi Alal khotib.


قَالَ الشَّوْبَرِيُّ فِيمَا كَتَبَهُ عَلَى الْمَنْهَجِ: وَلَوْ وَلَدَتْ مِنْ غَيْرِ طَرِيقِهِ الْمُعْتَادِ فَاَلَّذِي يَظْهَرُ وُجُوبُ الْغُسْلِ 


"Imam Asy-syaubariy berkata dalam kitabnya, Al-minhaj,:Apabila Wanita melahirkan melalui bukan jalan yang biasanya(bukan vagina) maka pendapat yang jelas adalah wajib mandi."


البجيرمي، حاشية البجيرمي على الخطيب = تحفة الحبيب [ على شرح الخطيب، ٢٣٢/١]


Namun untuk praktek di lapangan, solusinya, lebih baik tidak mandi wajib dulu, sebab biasanya selepas bersalin, Wanita akan mengalami lochia atau pendarahan yang lebih akrab disebut "Nifas." Dan mandi besar dalam keadaan nifas, hukumnya haram.


وَرَابِعُهَا: الطَّهَارَةُ لِرَفْعِ الْحَدَثِ فَتَحْرُمُ عَلَيْهَا إذَا قَصَدَتْ التَّعَبُّدَ بِهَا مَعَ عِلْمِهَا بِأَنَّهَا لَا تَصِحُّ لِتَلَاعُبِهَا. 


"Perkara yang diharamkan bagi muhdits akbar adalah: Sesuci untuk menghilangkan hadats. Maka diharamkan bagi Wanita haidl atau nifas ketika menyengaja ta'abbud(ibadah) dengan mandi atau wudlu, sedangkan dia mengetahui bahwa hal tsb tidak lah sah. Karena dianggap mempermainkan  "


[الخطيب الشربيني، مغني المحتاج إلى معرفة معاني ألفاظ المنهاج، ٢٨٠/١]


والله أعلم بالصواب

0 Response to "Hukum Mandi Karena Melahirkan dengan Operasi."

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel