Hukum Mencukur Bulu Alis

       السلام عليكم ورحكة الله وبركاته.

         بسم الله الرحمن الرحيم.

اللهمّ صلّ وسلّم وبارك على سيدنا محمّد

Terlihat tampil cantik adalah dambaan setiap kaum hawa, berbagai macam cara sering kali dilakukannya demi kecantikkannya perfect.

.

Make Up pun terus berkembang mengikuti berjalannya zaman dan alat kecantikkan yang aneh-aneh terus bermunculan.

Cantik memang relatif, sesuai selera masing-masing, tak jarang wajah wanita di-vermack sedemikian rupa. Rambut, alis dan bulu mata buatan dengan segala macam gayanya sudah tak asing lagi kita lihat, namun bagaimana kah persepsi fikih kontemporer menghukumi hal tersebut?

Mengintip dari Group tanya-jawab Forum Diskusi Islam (F.D.I.) Yang dibentuk dan diketuai oleh: Al-ustaz Muhammad Idris Al- haajj Lc. Ma. Saya menukil jawaban beliau mengenai hukum mencukur bulu alis dan gaya potong rambut, sebagai berikut:

Al-ustaz Muhammad Idris Lc. Ma.

Hukum Cukur Alis Dalam Persepsi Fikih

Liputan6.com

=> "Hukum wanita potong rambut / hilangkan bulu-bulu lainnya " dari fatwanya syeikh Dr. Muhammad Sa'id Romadhon Al-buuthiy:

قص المرأة شعرها جائز، والتفنن في ترتيبه أيضا جائز، بشرط واحد هو استئذان الزوج في ذلك وحصولها على إذنه إن كانت متزوجة.... هذا بقطع النظر عما هو ثابت بالإجماع من حرمة إظهار المرأة شيئا من شعرها أمام الأجانب. أما نتف شعر الساق واليدين والحاجب فغير جائز. اللهم إلا إن كانت كمية الشعر في ساق المرأة أو يدها كثيرة بحيث يعد تشوها.... فيجوز عندئذ إزالة التشوه بكل أشكاله وأنواعه، وبأي الوسائل الممكنة

"wanita mencukur rambutnya itu dibolehkan, dan juga boleh dibentuk-bentuk rambutnya ditertibkan, dengan satu syarat yaitu: meminta idzin ke suami untuk melakukan itu & harus sudah diidzinkan, jika ia telah menikah.
Hukum ini kalau kita nggak melihat apa yang telah ditetapkan oleh ijma' ,yaitu harom wanita menampakan sesuatu dari rambutnya di depan laki-laki ajnabiy (non mahrom).

Dan adapun mencabut rambut di betis, kedua tangan, dan alis maka itu tidak boleh. Kecuali jika jumlah rambut di betis wanita itu atau tangannya banyak sehingga dianggap jelek, maka itu boleh menghilangkan apa yang jelek itu dengan berbagai bentuk dan macam-macam cara yang memungkinkan untuk menghilangkan itu".

(Fatawa ma'an naas, halaman 231).

#kesimpulan:

Boleh wanita cukur rambut, bahkan rambutnya dibentuk-bentuk model pun boleh dengan satu syarat:

Yaitu minta idzin ke suami dulu kalau sudah nikah + dikasih idzin. Kalau belom nikah ya tidak boleh.

Cuma masalah ini adalah tetep si wanitanya pakai jilbab, kalau tidak pakai, ya jelas harom.

=> dan juga jelas bahwa cukur alis itu harom,meski sedikit. Kecuali kalau terlalu banyak hingga mengganggu mata-Kepanjangan-Maka boleh dirapihkan.



والله أعلم بالصواب.


والسلام عليكم ورحمة الله وبر كاته.





Jangan lupa Share.🙏🙏😇

Share this post